Cara mengoptimalkan game online saat trafik padat dengan Mikrotik

Dengan meningkatnya popularitas game online di seluruh dunia, kualitas koneksi internet menjadi faktor penting bagi para gamer. Kecepatan yang stabil, latensi rendah, dan performa jaringan yang konsisten adalah kunci untuk memberikan pengalaman bermain game yang optimal. Salah satu cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan kualitas koneksi game online adalah dengan memisahkan trafik game online menggunakan perangkat mikrotik. Dalam artikel ini, kita akan membahas apa itu pemisahan trafik game online dan manfaatnya bagi pengguna dan penyedia layanan internet.

Apa itu Pemisahan Trafik Game Online?

Pemisahan trafik game online adalah teknik untuk memisahkan aliran data yang berasal dari game online dari trafik internet lainnya. Hal ini dilakukan dengan menggunakan perangkat router seperti Mikrotik yang mampu mengelola dan membagi trafik berdasarkan jenisnya, misalnya membedakan antara trafik game, streaming, browsing, atau aplikasi lainnya. Dengan cara ini, trafik game mendapatkan prioritas lebih tinggi dalam aliran jaringan, sehingga dapat menghindari gangguan yang disebabkan oleh penggunaan internet lainnya.

Cara Menggunakan Fitur Mangle untuk Pemisahan Trafik Game Online

Untuk memisahkan trafik game online menggunakan Mikrotik, langkah pertama yang harus dilakukan adalah menandai trafik game. Berikut adalah cara mengimplementasikan Mangle dalam pemisahan trafik game. sebelum melakukan konfigurasi pertama lakukan Torch pada saat user menjalankan game tersebut. hal ini di maksudkan untuk melihat port dan protocol yang digunakan oleh game tsb.

 

pada gambar di atas pengetesan menggunakan port tcp anda juga bisa mengubahnya menggunakan port udp.namun hal ini mungkin agak merepotkan. kita dapat mencari dari internet dimana sudah banyak orang yang mencoba mengetahui port dan protocol yang digunakan oleh setiap game online yang ada. Tentu setiap game menggunakan port dan protocol yang berbeda-beda. Catatan mungkin tidak semua port yang anda dapatkan di artikel benar keaslianya dan tahun pembuatan artikel yang lama mungkin sudah tidak relevan.

Konfigurasi mangle:

 

berikut merupakan contoh melakukan mar-connection dengan game yang menggunakan protocol tcp port dan udp. Untuk game lakukan dengan sesuaikan protocol dan port yang digunakan.

  /ip firewall mangle
add action=mark-connection chain=forward dst-port=\
    5551-5569,5601-5700,8443,9000-9010,9443,10003,30000-30900 \
    new-connection-mark=connetion-game passthrough=yes protocol=tcp \
    src-address=192.168.0.0/24
add action=mark-connection chain=forward dst-port=\
    5243-5287,5289-5352,5354-5509,5517,5520-5529 new-connection-mark=\
    connetion-game passthrough=yes protocol=tcp src-address=192.168.0.0/24
add action=mark-connection chain=forward dst-port=\
    5507,5517-5529,5551-5569,5601-5700,8001,8130 new-connection-mark=\
    connetion-game passthrough=yes protocol=udp src-address=192.168.0.0/24
add action=mark-connection chain=forward dst-port=\
    8443,9000-9010,9120,9992,10003,30000-30900 new-connection-mark=\
    connetion-game passthrough=yes protocol=udp src-address=192.168.0.0/24
add action=mark-connection chain=forward connection-mark=no-mark \
    new-connection-mark=selain-game passthrough=yes src-address=192.168.0.0/24
 

Berikut ringkasan penjelasan perintah MikroTik tersebut:

Perintah-perintah MikroTik tersebut digunakan untuk menandai koneksi yang melewati router berdasarkan alamat IP sumber (192.168.0.0/24) dan port tujuan. Ada dua kategori penandaan koneksi:

• Koneksi Game: Koneksi TCP dan UDP yang menuju port tertentu (seperti 5551-5569, 8443, 9000-9010, dll.) akan diberi tanda connection-game.

• Koneksi Non-Game: Koneksi yang tidak sesuai dengan aturan di atas (tidak menuju port-game) akan diberi tanda selain-game.

Ini berguna untuk pemisahan jenis trafik, seperti untuk QoS (Quality of Service), pengelolaan bandwidth, atau analisis lalu lintas. diatas ada protokol pada game mobile legend anda dapat merubah dst-port dan protocol sesuai game yang sedang di mainkan, Catatan sebaiknya jangan merubah baris paling bawah di bagian no-mark perintah ini di gunakan untuk selain port game yang anda tuju(koneksi selain game). saat memasukan port terdapat batasan maksimal jika tidak cukup anda hanya perlu membuat new-connection-mark dengan nama yang sama.setelah langkah mark-connection selesai, barulah dibuat mark-packet berdasar mark-connection yang sebelumnya telah dibuat.

 /ip firewall mangle
    add action=mark-connection chain=forward connection-mark=no-mark \
            new-connection-mark=selain-game passthrough=yes src-address=192.168.0.0/24
    add action=mark-packet chain=forward connection-mark=selain-game \
            new-packet-mark=packet-nongame passthrough=no 

Berikut ringkasan perintah MikroTik tersebut:

• Perintah pertama: Menandai koneksi dari jaringan 192.168.0.0/24 dengan label "selain-game", kecuali koneksi game. Koneksi ini akan diteruskan untuk diproses lebih lanjut. 

• Perintah kedua : Menandai paket yang berasal dari koneksi yang sudah diberi label "selain-game" dengan label "packet-nongame", dan menghentikan pemrosesan lebih lanjut.

Intinya, kedua perintah ini digunakan untuk memberi label koneksi dan paket yang bukan untuk game agar bisa diperlakukan berbeda, misalnya untuk QoS atau pengaturan lalu lintas.

Konfigurasi Bandwidth

 

Gunakan Queue tree untuk memanajemen bandwidth berdasarkan mangle mark-packet yang sudah dibuat sebelumnya. Sebagai asumsi, anda mrmiliki bandwidth total yang dimiliki sebesar 2Mbps dedicated.

/queue tree
add max-limit=2M name=all-upload parent=wlan1
add max-limit=2M name=all-download parent=wlan2

Tujuan perintah:

Tujuan dari perintah-perintah ini adalah untuk membatasi kecepatan (rate-limiting) upload dan download pada interface wlan1 dan wlan2 masing-masing, dengan nilai maksimum 2 Mbps. Hal ini digunakan untuk mengelola trafik jaringan agar tidak ada interface yang menggunakan bandwidth secara berlebihan atau tidak terkontrol. 

Penjelasan lebih lanjut:

• Queue Tree adalah fitur di MikroTik yang memungkinkan pengelolaan dan pembatasan bandwidth berdasarkan interface dan prioritas trafik.

• Perintah ini akan memastikan bahwa upload melalui wlan1 dan download melalui wlan2 tidak melebihi batas yang telah ditetapkan (2 Mbps).

Jadi, secara keseluruhan, perintah ini membantu mengontrol lalu lintas data agar tetap berada dalam batas yang diinginkan, dengan memprioritaskan pengaturan kecepatan upload dan download pada dua interface yang berbeda.

Selanjutnya sesuaikan parent di atas dengan interface user kalian. langkah berikutnya, buat queue untuk traffic selain game dan game berdasarkan mark-packet yang sudah dibuat sebelumnya. Pada contoh ini menggunakan model HTB dengan bandwidth minimal limit-at=1Mbps dan maksimal max-limit=2Mbps. 

 /queue tree
add limit-at=1M max-limit=2M name=download-nongame packet-mark=packet-nongame \
    parent=all-download
add limit-at=1M max-limit=2M name=download-Game packet-mark=game-packet parent=\
    all-download
add limit-at=1M max-limit=2M name=upload-Game packet-mark=game-packet parent=\
    all-upload
add limit-at=1M max-limit=2M name=upload-selainML packet-mark=packet-nongame \
    parent=all-uploa

Perintah ini mengonfigurasi antrian (queue) untuk membatasi kecepatan download dan upload berdasarkan jenis trafik (game dan non-game):

Download (non-game):

• Kecepatan: 1 Mbps (min), 2 Mbps (max).

• Diberi tanda paket packet-nongame, anak dari antrian all-download.

Download (game):

• Kecepatan: 1 Mbps (min), 2 Mbps (max).

• Diberi tanda paket game-packet, anak dari antrian all-download.

Upload (game):

• Kecepatan: 1 Mbps (min), 2 Mbps (max).

• Diberi tanda paket game-packet, anak dari antrian all-upload.

Upload (non-game):

• Kecepatan: 1 Mbps (min), 2 Mbps (max).

• Diberi tanda paket packet-nongame, anak dari antrian all-upload.

Tujuan untuk Membatasi dan mengatur bandwidth untuk trafik game dan non-game di download dan upload.

Di bawah ini adalah hasil pengetesan dengan menggunakan model HTB, antar traffic selain di gunakan untuk game dengan trafik untuk game sudah memiliki bandwidth garansi masing-masing, sehingga jika keduanya berjalan bersamaan tidak akan saling mengganggu.

 

Kesimpulan:

Perintah-perintah diatas berguna untuk menandai koneksi berdasarkan kriteria tertentu (seperti alamat IP sumber, port tujuan, dan protokol) dalam lalu lintas jaringan. Penandaan ini memungkinkan anda melakukan pemisahan atau pengelolaan trafik untuk tujuan tertentu, seperti mengoptimalkan QoS (Quality of Service), manajemen bandwidth, atau pemisahan jenis trafik (misalnya, game vs non-game).