Cara mudah membeperbesar kapasitas dan ketangguhan link dengan LACP Cisco
LACP atau Link Aggregation Control Protocol adalah protokol jaringan yang digunakan pada switch untuk menggabungkan beberapa koneksi fisik (port interface) menjadi satu link yang lebih besar. Fungsi utamanya adalah:
- Dapat menghubungkan beberapa kabel fisik antara dua switch atau antara switch dan router. Jika salah satu koneksi mengalami down, lalu lintas data dapat dialihkan melalui koneksi/port lainnya dengan kata lain meminimalkan downtime.
- LACP memungkinkan Anda untuk menggabungkan beberapa port fisik menjadi satu jalur atau link sehingga total speed menjadi lebih besar. Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan throughput dan kapasitas total link.
- LACP membuat distribusi lalu lintas menjadi merata di antara jalur yang tersedia. Ini memastikan bahwa beban jaringan atau bandwidth terdistribusi secara efisien di antara interface yang ada dan dapat mencegah overloading pada satu koneksi tunggal.
- LACP memungkinkan switch untuk secara otomatis menentukan koneksi atau jalur mana yang harus digabungkan untuk membentuk link logis. Ini memudahkan dalam pemeliharaan, karena tidak perlu mengkonfigurasi setiap koneksi secara manual.
Dengan LACP, Anda dapat meningkatkan ketersediaan, throughput, efisiensi yang tahan gangguan. LACP berkerja pada protokol lapisan data link (layer 2) dalam model referensi OSI. Ini beroperasi di atas protokol fisik seperti Ethernet. Berikut adalah cara kerja umum LACP pada protokol jaringan:
- Ketika dua perangkat jaringan (misalnya, switch dengan switch atau switch dengan server) ingin membentuk link agregat, perangkat tersebut menggunakan LACP untuk bernegosiasi. Masing-masing perangkat mengirimkan pesan LACP ke perangkat lain untuk mengusulkan pembentukan link agregasi.
- Setelah menerima pesan negosiasi, perangkat tersebut memeriksa ketersediaan dan kompatibilitas konfigurasi. Ini termasuk memastikan bahwa kedua perangkat tersebut mendukung jenis link aggregation yang sama yaitu mode LACP, memiliki cukup port interface yang tersedia untuk melakukan agregasi, dan memiliki karakter jaringan yang sesuai.
- Setelah negosiasi, kedua jenis perangkat memilih port yang akan digunakan untuk agregat. Ini melibatkan pemilihan port yang memiliki kecepatan yang sama atau mendekati, atau port dengan jenis konfigurasi yang serupa.
- Setelah port dipilih, perangkat menggabungkan koneksi fisik ke dalam satu link. LACP akan memastikan bahwa trafik lalu lintas data yang masuk dan keluar disalurkan secara merata di antara koneksi fisik yang ada dalam link agregast.
- Selama link agregat aktif, LACP akan terus memantau status koneksi fisik dalam jalur tersebut. Jika di temui salah satu koneksi fisik mengalami gangguan atau down, LACP akan mematikan koneksi tersebut dan mengalihkan lalu lintas data ke koneksi port yang masih berfungsi, menjaga ketersediaan jaringan.
- Ketika tidak lagi diperlukan, link agregat dapat dibubarkan. Ini dapat dilakukan secara manual oleh admin jaringan atau secara otomatis jika salah satu link agregat mati atau kehilangan koneksi.
Dapat di simpulkan secara keseluruhan, LACP
memfasilitasi anda dalam pembentukan serta pemeliharaan link agregat
antara perangkat jaringan dengan memungkinkan negosiasi, pemilihan port,
dan pemantauan status koneksi fisik serta membantu dalam meningkatkan
efisiensi jaringan.
Adapun cara konfigurasi LACP sebagai berikut.
Konfigurasi LACP Switch
Switch#conf t
Switch(config)#interface fastEthernet 0/2
Switch(config-if)#channel-group 2 mode active
Switch(config-if)#exit
Switch(config)#interface fastEthernet 0/3
Switch(config-if)#channel-group 2 mode active
Switch(config-if)#end
Cek status LACP dengan show etherchannel summary
Post a Comment for "Cara mudah membeperbesar kapasitas dan ketangguhan link dengan LACP Cisco"
Post a Comment